Minggu, 26 Desember 2010

BULETIN SEKILAS BIOLOGI


 EKOSISTEM RAWA
Ekosistem rawa dapat dibagi menjadi 2 macam, yaitu

1. Ekosistem rawa gambut
Ekosistem (hutan) gambut ditumbuhi oleh vegetasi yang spesifik atau yang mempunyai ciri khas. Sama halnya dengan hutan rawa. Hutan gambut dengan hutan rawa sering disebut dengan hutan rawa saja. Daerah diantara hutan rawa dan gambut disebut hutan bergambut. Di dalam hutan bergambut terdapat elemen2 hutan rawa dan hutan gambut.
Hutan rawa dan hutan gambut terdapat pada satu daerah, dan biasanya hutan gambut merupakan kelanjutan dari hutan rawa. Disamping itu terdapat perbedaan antara hutan gambut dan hutan rawa yaitu: hutan gambut mempunyai lapisan gambut, yakni lapisan bahan organik yang tebal mencapai 1-2 m, sedangkan hutan rawa tebal bahan organiknya lebih tipis yaitu, sekitar 0, m. Kedua hutan ini selalu hijau dan mempunyai tajuk yang berlapis-lapis dengan berbagai jenis namun tidak selengkap hutan hujan. Biasanya didominasi oleh jenis2 dikotiledoneae dan ketinggian dapat mencapai 30 m terutama sebelah tepinya. Semakin ketengah vegetasi yang ada pada hutan gambut, pohon2nya semakin pendek. Adakalanya dipusat hutan gambut dapat mencapai 2 m, sering berbentuk hutan cebol.
Jenis vegetasi hutan gambut biasanya terdiri dari jenis palmae, pandanus, podocarpus, dan beberapa wakil dari famili yang terdapat pada hutan hujan seperti famili dipterocarpaceae. Ph habitatnya sekitar 3,2 dan bersifat hampir steril kemungkinan merupakan salah satu penyebab jumlah jenis vegetasi yang ada dalam hutan gambut tidak banyak, akan tetapi kebanyakan vegetasi yang khas.
Gambut adalah suatu tipe tanah yang dibentuk dari sisa2 tumbuhan, dan mempunyai kandungan bahan organik yang sangat tinggi. Permukaan gambut seperti kerak yang bersrabut, menutupi bagian dalam yang lembab berisikan potongan2 kayu besar dan sisa2 tumbuhan lainnya.
2. Ekosistem rawa air tawar
Ekosistem air tawar merupakan ekosistem dengan habitatnya yang sering digenangi air tawar yang kaya mineral dengan PH sekitar 6. Kondisi permukaan air tidak selalu tetap, adakalanya naik dan turun, bahkan suatu ketika dapat pula mengering. Ekosistem rawa air tawar ini ditumbuhi oleh beragam jenis vegetasi, hal ini disebabkan oleh terdapatnya beragam jenis tanah pada berbagai ekosistem rawa air tawar. Biasanya dalam ekosistem rawa air tawar tersebut biasanya tidak terdapat benyak jenis pohon. Jenis pohon cenderung berkelompok membentuk komunitas yang miskin jenis.
Bedanya anatara hutan rawa air tawar dan hutan gambut. Pada hutan rawa air tawar tidak terdapat kandungan gambut yang tebal dan sumber airnya berasal dari air hujan dan air sungai.
HUTAN HUJAN TROPIS

Hutan hujan tropis,,,, sangat menarik, merupakan ekosistem yang klimaks klimatik. Tumbuhan yang ada dalam hutan ini tidak pernah menggugurkan daun, kondisinya sangat bervariasi seperti ada yang sedang berbunga, ada yang sedang berbuah, dan ada yang dalam perkecambahan, atau berada dalam tingkatan kehidupan sesuai dengan sifat atau kelakuan masing2 jenis tumbuhan tersebut. Hutan hujan tropis mempunyai jenis vegetasi yang khas daerah tropi basah dan menutupi semua permukaan daratan yang memiliki iklim panas, curah hujan cukup banyak serta terbagi merata.
Pohon2 dari komunitas hutan hujan yang beranekaragam ini, tingginya rata-rata 46-55 m. Adakalanya secara individu mencapai 92 m, dengan bentuk pohon pada umumnya ramping2, tinggi pohon tidak sama, seringkali terdapat tiga lapis pohon2, tetapi kadang2 hanya dua lapis.
Hutan hujan tropis secara garis besar dapat dibagi menjadi;
 Hutan dataran rendah
 Submontane forest
 Montane forest
 Subalpine forest
 Alpine forest



 Buletin biologi kesehatan

GAGAL JANTUNG
Gagal jantung merupaka komplikasi lanjutan dari berbagai penyakit jantung. Hal ini karena pada akhirnya penderita gagal jantung dapat menghadapi resiko meninggal akibat gagal jantung tersebut.
Fungsi jantung adalah memompo darah untuk memenuhi kebutuhan tubuh terhadap oksigen. Gagal jantung berarti jantung tidak dapat memompa cukup darah ke organ2 tubuh lainnya. Hal ini dapat menyebabkan kegagalan memnuhi kebutuhan oksigen tubuh karena jumlah darah untuk tubuh tidak terpenuhi, akibatnya akan mempengaruhi mekanisme fungsi organ2 lainyya di seluruh tubuh. Gagal jantung terjadi karena otot jantung rusak atau bekerja terlalu berlebihan, hal ini dapat terjadi karena keadaan2 seperti;
 Menyempitnya pembuluh darah yang menyuplai darah ke otot jantung yang disebut sebagai penyakit jantung koroner
 Sesudah serangan jantung atau infark miokrad dengan jaringan perut akan mengganggu kerja otot jantung
 Tekanan darah tinggi
 Irama jantung yang tidak normal
 Bahan-bahan toksik atau beralkohol
 Kelainan katup jantung akibat demam rematik
 Kelainan primer otot jantung yang disebut kardomiopati
 Kelainan jantung atau pembuluh darah sejak lahir
 Infeksi katup jantung

Jadi pada gagal jantung kontraksi otot jantung tidak sekuat seperti keadaan normal sehingga jumlah darah yang dipompa keluar dari jantung setiap denyutan berkurang dan ruang2 jantung berisi darah dalam jumlah berlebihan. Hal ini terjadi karena otot jantung tidak cukup kuat memompa semua darah yang ada di dalam jantung.
Oleh karena jantung tidak dapat memompa secara efisien maka dapat terjadi hal2 sebagai berikut:
 Sirkulasi darah melambat, keadaan ini dapat menyebabkan otot2 tubuh tidak mendapat oksigen sesuai kebutuhan, kadang2 aliran darah ke otak juga berkurang sehingga penderita dapat mengeluh rasa melayang, pusing, atau bahkan pingsan.
 Darah terkumpul di pembuluh balik(vena) sehingga cairan akan keluar dari pembuluh darah ke jaringan sekitarnya. Hal ini dapat menyebabkan pembekakan pada jaringan. Pembengkakan sering terjadi pada kaki atau pergelangan kaki, atau juga dapat terjadi di bagian tubuh lainnya.
 Darah juga terkumpul di pembuluh darah dalam paru2 sehingga bagian dalam paru2 menjadi bengkak dan kaku akibat cairan yang berlebihan. Keadaan ini yang menyebabkan keluhan sesak nafas dan batuk2 terutama jika keadaan orang tersebut berbaring terlentang. Oleh karena itu hati2 jika anda mempunyai keluhan sesak napas mungkin saja kelainan dasarnya dari jantung anda.......
Banyak yang dapat dilakukan untuk memperbaiki fungsi pompa jantung dan mengatasi gejala2nya, tetapi gagal jantung tidak dapat benar2 disembuhkan. Salah satu bagian yang penting dari pengobatan adalah pengendalian dengan baik penyakit yang mendasarinya, misalnya tekanan darah tinggi. Pengobatan meliputi perubahan gaya hidup terutama pola makanan dan olah raga................

Jadi wahai saudara/i ku,,,,mari kita jaga kesehatan kita, agar hidup kita terhindar dari berbagai penyakit......!!!!!!!!!!!








MEMBIAKKAN KULIT BUATAN

Kini penderita luka bakar serius bisa dipulihkan lagi. Klinik Percy (rumah sakit khusus pasien luka bakar di paris) berhasil memulihkan luka bakar melalui transplantasi kulit buatan hasil pembiakkan laboratorium.
Pembiakan kulit diawali dengan diambilnya jaringan kulit sehat dari pasien, sampel kulit tersebut diambil dengan alatnya yang disebut dermatotom. Dari sampel kulit tersebut hanya diambil sel2 tanduk yang kemudian dibiakkan. Sel tanduk diperlukan untuk pembentukan lapisan tanduk, juga pembentukan kulit sisik paling atas.
Langkah selanjutnya lapisan epidermis dan dermis dipisahkan dari potongan kulit itu untuk diperbanyak. Fibroblas diberi perancah dari kolagen sapi, setelah enam hari dihasilkan matriks kolagen sendiri, dan bersama kolagen sapi akan terbentuk perancah kulit dermis yang kuat. Di atas perancah itulah sel2 kulit luar disemaikan. Sekitar empat hari persemaian sel kulit atas mulai berambah tebal akibat pertumbuhan dermis dan epidermis, bagian kulit itu dibiarkan terkena udara untuk merangsang terbentuknya permukaan zat tanduk.
Melalui cara ini struktur perancah terbentuk sempurna dan dengan protein tubuh pasien sendiri perancah tersebut bisa diperoleh lagi. Sementara itu protein sapi tidak akan tersisa. Setelah sekitar dua minggu, hingga tiga minggu pada perancah tersebut akan tumbuh banyak pembuluh darah untuk menyuplai kebutuhan hidup lapisan kulit bagian atasnya, selanjutnya lembaran silikon dilepaskan dan digantikan oleh lapisan epidermis tubuh sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar